Sunday, 2 April 2017

Mengenal Tentang Mesin Bor


DEFINISI MESIN BOR
     Mesin bor adalah suatu jenis mesin yang gerakannya memutarkan alat pemotong yang arah pemakanan mata bor hanya pada sumbu mesin tersebut (pengerjaan pelubangan).
Sedangkan Pengeboran adalah operasi menghasilkan lubang berbentuk bulat dalam lembaran-kerja dengan menggunakan pemotong berputar yang disebut bor dan memiliki fungsi untuk Membuat lubang, Membuat lobang bertingkatan, Membesarkan lobang, Chamfer.
Cara kerja mesin bor adalah dengan cara memutar mata pisau dengan kecepatan tertentu dan ditekan ke suatu benda kerja.




JENIS-JENIS MESIN BOR


     
1.Mesin bor meja
Mesin bor meja adalah mesin bor yang diletakkan diatas meja. Mesin ini digunakan untuk membuat lobang benda kerja dengan diameter kecil (terbatas sampai dengan diameter 16 mm). Prinsip kerja mesin bor meja adalah putaran motor listrik diteruskan ke poros mesin sehingga poros berputar. Selanjutnya poros berputar yang sekaligus sebagai pemegang mata bor dapat digerakkan naik turun dengan bantuan roda gigi lurus dan gigi rack yang dapat mengatur tekanan pemakanan saat pengeboran.



2. Mesin bor tangan (pistol)
Mesin bor tangan adalah mesin bor yang pengoperasiannya dengan menggunakan tangan dan bentuknya mirip pistol. Mesin bor tangan biasanya digunakan untuk melubangi kayu, tembokmaupun pelat logam. Khusus Mesin bor ini selain digunakan untuk membuat lubang juga bisa digunakan untuk mengencangkan baut maupun melepas baut karena dilengkapi 2 putaran yaitu kanan dan kiri. Mesin bor ini tersedia dalam berbagai ukuran, bentuk, kapasitas dan juga fungsinya masing-masing.



3. Mesin bor Radial
Mesin bor radial khusus dirancang untuk pengeboran benda-benda kerja yang besar dan berat. Mesin ini langsung dipasang pada lantai, sedangkan meja mesin telah terpasang secara permanen pada landasan atau alas mesin.. Pada mesin ini benda kerja tidak bergerak. Untuk mencapai proses pengeboran terhadap benda kerja, poros utama yang digeser kekanan dan kekiri serta dapat digerakkan naik turun melalui perputaran batang berulir.



4.Mesin Bor Tegak (Vertical Drilling Machine)
Digunakan untuk mengerjakan benda kerja dengan ukuran yang lebih besar, dimana proses pemakanan dari mata bor dapat dikendalikan secara otomatis naik turun. Pada proses pengeboran, poros utamanya digerakkan naik turun sesuai kebutuhan. Meja dapat diputar 360 derajat , mejanya diikat bersama sumbu berulir pada batang mesin, sehingga mejanya dapat digerakkan naik turun dengan menggerakkan engkol.



5.Mesin bor koordinat
Mesin bor koordinat pada dasarnya sama prinsipnya dengan mesin bor yang lainnya. Perbedaannya terdapat pada sistem pengaturan posisi pengeboran. Mesin bor koordinat digunakan untuk membuat/membesarkan lobang dengan jarak titik pusat dan diameter lobang antara masing-masingnya memiliki ukuran dan ketelitian yang tinggi. Untuk mendapatkan ukuran ketelitian yang tinggi tersebut digunakan meja kombinasi yang dapat diatur dalam arah memanjang dan arah melintang dengan bantuan sistem optik. Ketelitian dan ketepatan ukuran dengan sisitem optik dapat diatur sampai mencapai toleransi 0,001 mm.



6.Mesin bor lantai
Mesin bor lantai adalah mesin bor yang dipasang pada lantai. Mesin bor lantai disebut juga mesin bor kolom. Jenis lain mesin bor lantai ini adalah mesin bor yang mejanya disangga dengan batang pendukung. Mesin bor jenis ini biasanya dirancang untuk pengeboran benda-benda kerja yang besar dan berat.



7.Mesin bor berporos (mesin bor gang)
Mesin bor ini mempunyai lebih dari satu spindel, biasanya sebuah meja dengan empat spindel. Mesin ini digunakan untuk melakukan beberapa operasi sekaligus, sehingga lebih cepat.untuk produksi masal terdapat 20 atau lebih spindel dengan sebuah kepala penggerak.



C.BAGIAN – BAGIAN UTAMA MESIN BOR
1.Base (Dudukan )
Base ini merupakan penopang dari semua komponen mesin bor. Base terletak paling bawah menempel pada lantai, biasanya dibaut. Pemasangannya harus kuat karena akan mempengaruhi keakuratan pengeboran akibat dari getaran yang terjadi.



2.Column (Tiang)
Bagian dari mesin bor yang digunakan untuk menyangga bagian-bagian yang digunakan untuk proses pengeboran. Kolom berbentuk silinder yang mempunyai alur atau rel untuk jalur gerak vertikal dari meja kerja.



3.Table (Meja)
Bagian yang digunakan untuk meletakkan benda kerja yang akan di bor. Meja kerja dapat disesuaikan secara vertikal untuk mengakomodasi ketinggian pekerjaan yang berbeda atau bisa berputar ke kiri dan ke kanan dengan sumbu poros pada ujung yang melekat pada tiang (column). Untuk meja yang berbentuk lingkaran bisa diputar 3600 dengan poros ditengah-tengah meja. Kesemuanya itu dilengkapi pengunci (table clamp) untuk menjaga agar posisi meja sesuai dengan yang dibutuhkan. Untuk menjepit benda kerja agar diam menggunakan ragum yang diletakkan di atas meja.



4.Drill (Mata Bor)
Adalah suatu alat pembuat lubang atau alur yang efisien. Mata bor yang paling sering digunakan adalah bor spiral, karena daya hantarnya yang baik, penyaluran serpih (geram) yang baik karena alur-alurnya yang berbentuk sekrup, sudut-sudut sayat yang menguntungkan dan bidang potong dapat diasah tanpa mengubah diameter bor. Bidang–bidang potong bor spiral tidak radial tetapi digeser sehingga membentuk garis-garis singgung pada lingkaran kecil yang merupakan hati bor.



5.Spindle
Bagian yang menggerakkan chuck atau pencekam, yang memegang / mencekam mata bor.



6.Spindle head
Merupakan rumah dari konstruksi spindle yang digerakkan oleh motor dengan sambungan berupa belt dan diatur oleh drill feed handle untuk proses pemakananya.



7.Drill Feed Handle
Handel untuk menurunkan atau menekankan spindle dan mata bor ke benda kerja ( memakankan)



8.Kelistrikan
Penggerak utama dari mesin bor adalah motor listrik, untuk kelengkapanya mulai dari kabel power dan kabel penghubung , fuse / sekring, lampu indicator, saklar on / off dan saklar pengatur kecepatan.



D.PENGERJAAN PENGEBORAN
Jenis cutting tool (mata bor) yang digunakan dalam proses pengeboran antara lain:



1.Drilling
Proses yang digunakan untuk membuat suatu lubang pada benda kerja yang solid.



2.Step drill
Proses yang digunakan untuk pembuatan lubang dengan diameter bertingkat.



3.Reaming
Reaming adalah cara akurat pengepasan dan finishing lubang yang sudah ada sebelumnya.



4.Boring
Proses memperluas sebuah lubang yang sudah ada dengan satu titik pahat. Boring lebih disukai karena kita dapat memperbaiki ukuran lubang, atau keselarasan dan dapat menghasilkan lubang yang halus..



5.Counter Bore
Operasi ini menggunakan pilot untuk membimbing tindakan pemotongan. Digunakan untuk proses pembesaran ujung lubang yang telah dibuat dengan kedalaman tertentu, untuk mengakomodasi kepala baut



6.Countersink (bor benam)
Khusus pembesaran miring berbentuk kerucut pada akhir lubang untuk mengakomodasi sekrup versink. Kerucut sudut 60 °, 82 °, 90 °, 100 °, 110 °, 120 °



7.Tapping
Tapping adalah proses dimana membentuk ulir dalam. Hal ini dilakukan baik oleh tangan atau oleh mesin.



Untuk Mekanisme Proses pengerjaan pengeboran adalah sebagai berikut ;



1.Pemasangan Benda Kerja



a.Jika menggunakan ragum, untuk benda kerja rata dan mendatar dengan ukuran benda tebalnya lebih pendek dari ukuran tinggi mulut ragum, dibagian bawah benda kerja ditahan denagan bantalan yang rata dan sejajar (paralel). Agar ragum tidak turut bergerak, ragum diikat denagan menggunakan mur baut pada meja bor.



b.Jika tidak menggunakan ragum, benda kerja diikat pada meja bor dengan menggunakan dua buah mur baut, dua buah penjepit bentuk U dengan dua balok penahan yang sesuai.



c.Untuk mengebor logam batang berbentuk bulat, benda kerja diletakan pada sebuah balok V dan dijepit dengan batang pengikat khusus, kemudian ditahan dengan menggunakan balok yang sesuai dan diikat oleh mur baut pada meja mesin bor.



d.Untuk benda kerja yang akan dibor tembus, benda kerja dijepit dengan menggunakan batang, penjepit khusus, balok penahan yang sesuai tingginya dan diikat dengan mur baut pengikat agar tidak merusak ragum.



2.Pemasangan Mata Bor pada chuck



a.Bor dengan tangkai lurus (taper) langsung dimasukan pada lubang sumbu mesin bor, tidak boleh menggunakn pemegang bor. Dengan demikian, lubang alur menerima ujung taper dan lubang taper diimbangi oleh selubang yang distandarisasi (dinormalisasikan). Ujung taper tidak digunakan untuk memegang tapi untuk mempermudah dilepas dari selumbung dengan menggunakan soket. Sebelum melepas bor, sepotong kayu harus diletakan dibawahnya, sehingga mata bor tidak akan rusak pada saat jatuh.



b.Bor dengan tangkai selinder diguanakan “ Pemegang bor berkonsentrasi sendiri” dengan dua atau tiga rahang. Bor harus dimasukan sedalam mungkin sehinggan tidak selip pada saat berputar. Permukaan bagiaan dalam pemegang berhubungan dengan tangakai mata bor, sehingga menghasilkan putaran bor.



c.Bor dengan kepala bulat lurus diperguanakan pemegang/ penjepit bor otomatis (universal), dimana bila diputar kuncinya, maka mulutnya akan membuka atau menjepit dengan sendirinya (otomatis).



d.Bor dengan kepala tirus dipergunakan taper atau sarung pangurang yang dibuat sesuai dengan tingkatan dan kebutuhan, sehingga terdapat bermacam-macam ukuran.



e.Mata bor yang baik asahan mata potongnya akan mengebor dengan baik dan akan menghasilkan tatal yang sama tebal dengan yang keluar melalui kedua belah alur spiral bor. Untuk bahan memerlukan pendinginan, dipergunakan cerek khusus tempat bahan pendingin.



3.Atur posisi benda kerja dengan menggerakkan meja, untuk arah vertical cukup memutar handle, untuk gerak putar mejanya cukup membuka pengunci di bawah meja dan di sesuaikan, setelah itu jangan lupa mengunci semua pengunci.



4.Tancapkan steker mesin ke stop kontak sumber listrik, kemudian tekan sakelar on (pada saat ini spindle sudah berputar). Atur kecepatan yang sesuai dengan benda kerja.



5.Untuk pemakanan ke benda kerja, putar Drill feed Handle sehingga mata bor turun dan memakan benda kerja.



6.Gunakan cairan pendingin bila perlu



7.Setelah selesai, tekan sakelar off untuk mematikan mesin



8.Untuk Mesin bor tangan / pistol sakelar khusus untuk pilhan putaran ke kanan dan ke kiri.



E.PERAWATAN MESIN



Sebuah mesin dalam menjaga performa kinerjanya juga membutuhkan perawatan yang intensif pada setiap komponen mesinnya. Hal ini juga diperlukan untuk mesin bor. Adapun hal-hal yang harus diperhatikan :



1.Pelumasan secara rutin untuk menghilangkan panas dan gesekan.



2.Mesin harus dibersihkan setelah digunakan



3.Chips harus dibersihkan menggunakan kuas.



4.T-slots, grooves, spindles sleeves, belts, and pulley harus dibersihkan.



5.Mesin diolesi dengan cairan anti karat untuk mencegah dari berkarat



6.Pastikan untuk alat pemotong berjalan lurus (stabil) sebelum memulai operasi.



7.Jangan menempatkan alat-alat lain di meja pemboran



8.Hindari pakaian longgar


9.Perlindungan khusus untuk mata

Thursday, 16 March 2017

Jenis - Jenis Baterai

Baterai listrik adalah alat yang terdiri dari 2 atau lebih sel elektrokimia yang mengubah energi kimia yang tersimpan menjadi energi listrik. Tiap sel memiliki kutub positif (katoda) dan kutub negatif (anoda). (sumber : www.id.wikipedia.org)

Nah astinya semuanya sudah mengenal yang namanya baterai, dimana baterai berfungsi untuk mengubah energi kimia menjadi energi listrik. Dan dikeseharian pun selalu menggunakkannya sebagai penyimpan energi listrik untuk alat elektronik seperti heandphone, leptop dan lain sebagainya.

Namun pasti banyak yang tidak tau dari kamu kalau baterai memiliki berbagai jenis. Dan setiap jenisnya memiliki karakter dan kemampuan yang berbeda, dan harus kamu ketahui.
Nah langsung saja beberapa jenis batterai diantaranya :

Jenis Baterai :
Ditinjau berdasarkan dari bahan kemampuannya, baterai hanya ada 2 jenis :
1. Jenis baterai yang hanya sekali pakai (single-use battery),
2. Jenis baterai yang bisa di isi ulang (rechargeable batteries).



Dari Kedua jenis baterai diatas, kemudian dibedakan lagi berdasarkan behan dan ketahanan baterai.

1. Jenis - Jenis Baterai Yang Sekali Pakai (single-use battery)

a. Baterai Zinc-Carbon
-> Atau baterai heavy duty, baterai ini merupakan jenis baterai yang paling murah serta ketahanannya paling rendah.
Bagian negatif yang menjadi pembungkus baterai itu terbuat dari seng (zinc), dan bagian positifnya terbuat dari karbon (carbon).
Itu yang menjadi alasan mengapa baterai ini disebut Zinc-Carbon.

b. Baterai Alkaline
->Baterai alkaline jauh lebih tahan lama namun jauh lebih mahal, dibandingkan dengan baterai zinc-Carbon.
Bahan elektrolit Potassium hydroxide yang digunakan pada baterai tersebut adalah "Alkali", sehingga nama baterai ini Alkaline.

c. Baterai Lithium.
-> Adalah baterai yang paling kuat diantara baterai sekali pakai lainnya. Baterai ini dapat bertahan hingga 10 tahun serta berkeja pada suhu yang rendah.
Sering digunakan pada memori backup komputer dan juga jam tangan, karena ketahanannya.
Baterai ini biasanya bentuk seperti uang logam, dan sering disebut baterai kancing atau koin.

d. Baterai Silver Oxide
-> Baterai ini termasuk dalam katagori baterai yang mahal, karena mahalnya harga perak (silver). Dari bentuk yang ringan serta kecil, baterai ini dapat menghasilkan energi yang tinggi.
Sama halnya seperti baterai lithium, baterai ini sering disebut baterai kancing atau koin. biasa digunakkan pada jam tanggan, dan yang lebih kerennya lagi biasa digunakkan pada aplikasi militer.

e. Baterai Zinc Air Cell
-> Merupakan baterai standart yang biasanya digunakan pada alat bantu dengar. Baterai ini sangat tahan lama, dan hanya memiliki anoda saja, sedangkan untuk katodanya memanfaatkan udara disekitar baterai.


Kemudian untuk Jenis-Jenis Baterai Yang Bisa Di Isi Ulang (rechargeable) adalah sebagai berikut :

a. Baterai Rechargeabel Alkaline
-> Merupakan jenis baterai Alkaline yang bisa di isi ulang, dan merupakan baterai yang paling murah diantara semua baterai jenis rechargeable.
Akan tetapi memiliki batasan dalam mengisi ulang, yaitu yang paling rendah hanya sekitar 25 kali atau lebih.

b. Baterai Ni-Cd (Nickel-Cadmium)
-> Bahan dasar batterai ini terbuat dari elektrolit Nickel Oxide Hydroxide dan Metallic Cadmium, yang merupakan baterai yang kuat untuk jenis rechargeable.
Akan tetapi kekurangannya lebih cepat habis, dan harus lebih banyak di charge ulang bahkan ketika tidak digunakan, listrik yang tersimpan akan berkurang setiap bulannya.
Dan baterai ini juga mengandung racun yang membahayakan bagi manusia. Sampah dari baterai ini dilarang dibuang disembarang tempat.
Tapi sekarang baterai Ni-Cd sudah dilarang untuk digunakan.

c. Baterai Ni-Mh (Nickel-Metal Hydride)
-> Baterai ini mempunyai kapasitas lebih tinggi dibandingkan dengan baterai Ni-Cd, serta tidak memiliki racun, akan tetapi lumayan membahayakan karena masih ada zat lain yang berbahaya.
- Kemudian dibandingkan baterai Ni-Cd, baterai ini lebih banyak menurunan daya listrik perbulannya.
- Baterai ini banyak digunakan pada kamera dan radio komunikasi.

d. Baterai Li-Ion (Lithium-Ion)
-> Daya tahan baterai ini lebih tinggi, dan tingkat penurunan daya saat tidak digunakan lebih rendah.
- Baterai ini lebih ramah lingkungan, akan tetapi masih tetap ada zat berbahaya untuk manusia.
- Banyak sekali digunakan pada laptop, handphone, serta berbagai perangkat portabel lainnya.

e. Baterai Li-Po (Lithium-Polimer)
-> Baterai Li-Po memiliki daya tahan jauh lebih baik terutama saat panas jika dibandingkan dengan baterai Li-Ion. Bisa demikian karena bahannya terbuat dari senyawa polimer, bentuknya juga bisa flexsibel. Hanya saja lebih mahal dan masih jarang ditemukan dipasaran.

f. Baterai Lead Acid
-> Biasanya dipanggil aki, dan banyak digunakan pada kendaraan bermotor.
Bentuk baterai ini besar dan juga berat, Sehingga tidak mungkin dipasang di perangkat portabel.
Akan tetapi masih sangat dibutuhkan untuk membuat robot mobile, yang berukuran besar seta yang membutuhkan daya tinggi.

Dan itulah jenis-jenis baterai yang ada. Mungkin nanti akan ada penambahan jenis baterai jika ditemukan jenis baterai baru yang memiliki keunggulan lebih baik dan unggul.
Dan bisa jadi Anda penemunya. :)

Semoga bermanfaat, dan silahkan kritik, saran, dan masukkan untuk kemajuan blog ini pada kolom "KOMENTAR".

Saturday, 11 March 2017

Tools Pada Solidworks

      Tools solidwork pada umumnya pada semua versi memiliki fungsi yang sama dan tidak jauh berbeda. Untuk tools pada solidwork memiliki banyak sekali tools yang bisa digunakkan dalam mendisaind / perancangan manufakture dan lain sebagainya.

      Kali ini saya akan mencoba menjelaskan beberapa tools pada solidworks. Nah langsung saja saya akan jabarkan beberapa tools solidworks dan fungsinya yaitu :


1. Sketch
    Berfungsi sebagai awalan membuat pola pada suatu bidang

2.  Smart dimension
    Berfungsi untuk memberikan dimensi

3. Line dan Centerline
    Berfungsi untuk membuat garis lurus dengan perbedaan pada line garis nyambung 
    sedangkan centerline berbentuk garis titik garis.
    Centerline juga biasa disebut garis sumbu / garis konstruksi

4. Rectangle
          Berfungsi perintah untuk membuat persegi, persegi panjang dan trapesium

5. Circle
          Berfungsi membuat lingkaran

6. Polygon
    Berfungsi untuk membuat pola berbentuk segi 6 atau lebih

7. Spline
    Berfungsi untuk membuat line dengan hasil garis yang menyambung dan tidak berbentuk garis 
    lurus

8. Text
    Berfungsi untuk membuat Text



Semoga bermanfaat, dan silahkan kritik, saran, dan masukkan untuk kemajuan blog ini pada kolom "KOMENTAR".

Friday, 24 February 2017

CARA INSTAL SOLIDWORKS 2014 DENGAN CRACK SOLIDSQUAD

          Solidworks sendiri adalah aplikasi desaind untuk merancang suatu alat atau benda, sebagai simulasi benda yang akan dibuat agar mengetahui bentuk benda ynng sesuai keinginan dan tidak salah ukuran. Solidworks juga sangat bermanfaat untuk menguji alat atau benda yang dibuat bengan beberapa aplikasi yang baik dan lumayan mudah

          Dan untuk menginstal aplikasi solidwork harus sediakan aplikasinya terlebih dahulu, dan untuk sample saya menginstal aplikasi soldwork 2014 64 bit. Langsung saja untuk cara instalnya adalah sebagai berikut :

Pastikan jaringan wifi off atau dalam kondisi Airplane mode


Extrak atau bias langsung buka file rar solidwork 2014 64 bit


Double klik setup.exe


Tunggu hingga proses extracting selesai, agar setup.exe dapat bekerja


Pilih Individual (on this computer) dan next


Ketika diminta masukkan serial number, buka file rar dan buka folder _SolidQuard dan buka notepad. Kenudian copy serial number Solidwork Standar



 Apabila ingin menginstal solidwork dengan fungsi lain, maka centang versi solidwork yang ingin diinstal contoh : saya ingin mengistal solidworks simulation, maka saya centang Solidwork Simulation kemudian masukkan seril number Solidwork Simulation yang ada pada notepad
Setelah itu klik next


Ketika muncul solidwork instalasi manager klik cancel


Saat masuk pada menu Summary sebelum mengistalnya apabila hendak memilih file solidwork yang akan diinstal klik change pada produk dan centang ysng ingin diinstal semkin banyak yang dicentang maka file instalan akan semakin besar jadi saran saya install yang benar benar dibutuhkan.


Setelah itu klick back summary


Lanjut pada proses instal dengan klik install now


Tunggu hingga proses instalasi selesai


Apabila saat proses instalasi terjadi masalah biasanya terjadi pada saat memilih memilih produk solidwork yang diinstal tidak memasukkan serial number produk tersebut. Maka coba ulangi lagi langkah – langkahnya dan pastikan serial number terisi sesuai produk yang ingin diinstal.
Setelah instalisasi selesai centang remind me later dan finish.


Setelah itu lanjut pada proses terakhir agar solidwork dapat digunakkan yaitu dengan membuka folder _Solidquard


Kemudian double klik SW2010-2014.Activator.GUI.SSQ.exe


Kemudian tunggu proses extracting


Setelah itu klik Activate!


Tunggu beberapa saat hingga muncul All done! Enjoy! Dan klik Ok (pada saat Activate aplikasi SolidSQUAD tidak dapat diklik dan close maka dari itu biarkan hingga proses selesai)



Semoga bermanfaat, dan silahkan kritik, saran, dan masukkan untuk kemajuan blog ini pada kolom "KOMENTAR".

Monday, 30 January 2017

Tugas Besar MEKATRONIKA “Area parkir berbasis mickrokontroler arduino uno”

Dalam perkuliahan di Politeknik Negeri Indramayu (POLINDRA) pada setiap matakuliah terdapat tugas besar untuk diakumulasikan pada penilaian, dan pada penilaian pada tugas besar menunjukkan seberapa mampunya mahasiswa menyerap ilmu pada matakuliah tersebut.
Kebetulan pada postingan penulis saat ini mengenai tugas besar matakulaih mekatronika pada semester 4 kemarin pada tahun 2016. Pada tugas besar ini kelompok saya membuat miniatur area parkir yang menggunakkan arduino uno sebagar controlernya, tugas kami diberi judul “Area parkir berbasis mickrokontroler arduino uno”.
Gambar 01. Desaind Prototype Model Miniatur Parkiran

Gambar 02. Miniatur Parkiran

Dalam pembagian tugas pada kelompok kami adalah sebagai berikut :
Sebagai Mekanik : Doni Romadoni, Eko Sukasno, Husna Maulana dan Ruyat
Sebagai Programer : Yusuf Utama
Sebagai Penyusun Laporan dan Persentasi : M Taukhid Affandi dan Taufik Ismail
Gambar 03. Kelompok Parkir
A.    Tujuan Projeck
Untuk tujuan dari adanya projeck ini adalah sebagai berikut :
      Mengetahui secara fisual fungsi dari masing-masing komponen sitem automasi.
   Mengasah kemampuan mahasiswa dalam mengaplikasikan dan merangkai sistem kerja dari komponen.
      Dapat memahami materi perkuliahan mekatronika baik secara teori maupun praktikum.
      Dapat mengaplikasikan sistem kontrol dalam bentuk prototype.

B.     Komponen dan alat  bantu yang digunakkan
Untuk komponen yang digunakkan dalam pembuatan projeck ini adalah sebagai berikut :
1.        1 Arduino Uno
2.        2 Sensor HC (Sensor Jarak)
3.        2 Motor Servo mini
4.        1 LCD
5.        PCB
6.        Bread brod
Untuk Alat bantu yang digunakkannya adalah sebagai berikut :
1.        Kertas Karton
2.        Kabel
3.        Soket Sisir
4.        Soket female
5.        Sterofom
6.        Lakban hitam
7.        Double tip
8.        Selang bakar
9.        Gunting
10.    Cuter

Mikrokontroller ( Arduino Uno)
       Arduino Uno adalah board mikrokontroler berbasis ATmega328 Memiliki 14 pin input dari output digital  dimana 6 pin input tersebut dapat digunakan sebagai output PWM dan 6 pin input analog, 16 MHz osilator kristal, koneksi USB, jack power, ICSP header, dan tombol reset. Untuk mendukung mikrokontroler agar dapat digunakan, cukup hanya menghubungkan Board Arduino Uno ke komputer dengan menggunakan kabel USB atau listrik dengan AC yang ke adaptor DC atau baterai untuk menjalankannya.


Gambar 04. Arduini Uno


Sensor Jarak HC-SR04
           HC-SR04 adalah sebuah modul yang berfungsi untuk melakukan pengukuran jarak suatu benda/ halangan dengan memanfaatkan sinyal suara ultrasonic. Performa yang stabil dan akurasi yang tinggi dengan harga yang murah merupakan kelebihan dari HC-SR04. Karena kelebihannya, HC-SR04 banyak dipakai dalam berbagai aplikasi pengukuran jarak.
Pin pada sensor HC terdapat 4 pin, yaitu :

  1. VCC : Input supply 5V
  2. Trig : Input untuk memberikan pulsa trigger
  3. Echo : Output untuk pulsa Echo
  4. GND : Input supply Ground
Gambar 05. Sensor HC

Motor Servo
          Motor servo adalah motor yang mampu bekerja dua arah (CW dan CCW) dimana arah dan sudut pergerakan rotornya dapat dikendalikan hanya dengan memberikan pengaturan duty cycle sinyal PWM pada bagian pin kontrolnya. Motor servo terdapat 3 jalur kabel yaitu : power, ground, dan control.
Gambar 06. Motor Servo

LCD (Liquid Cristal Display)
       Sebuah layar LCD 16x2 adalah modul yang sangat dasar dan sangat umum digunakan di berbagai perangkat dan sirkuit . Modul ini disukai lebih dari tujuh segmen dan LED multi- segmen lainnya . Alasan menjadi  LCD ekonomis ; mudah diprogram ; tidak memiliki keterbatasan menampilkan khusus & bahkan karakter kustom ( seperti dalam tujuh segmen ) , animasi dan sebagainya .
       Sebuah LCD 16x2 berarti dapat menampilkan 16 karakter per baris dan ada 2 garis tersebut . Dalam LCD ini masing-masing karakter ditampilkan dalam matriks 5x7 pixel . LCD ini memiliki dua register, yaitu, Komando dan Data. Perintah register menyimpan instruksi perintah yang diberikan ke LCD . Sebuah perintah adalah instruksi yang diberikan kepada LCD untuk melakukan tugas yang telah ditetapkan seperti memulainya , membersihkan layar , pengaturan posisi kursor , mengendalikan display dll menyimpan data register data yang akan ditampilkan pada LCD . Data adalah nilai ASCII dari karakter yang akan ditampilkan pada LCD .


Gambar 07. Rangkaian LCD dengan Arduino Uno

       Agar tampilan lebih simple dan tidak memakan tempt terlalu banyak maka dibuat schematik rangkiannya yang dibuat pada PCB.
Gambar 08. Schematik Rangkaian PCB LCD Dengan Potensio

Gambar 09. LCD 16X2 Dengan PCB Rangkaian Potensio

Schematik / Jalur Komponen
           Adapun untuk Schematik pada PCB yang bisa dibuat menggunakkan aplikasi PCB Wizard atau Proteus dan aplikasi lainnya yang berfungsi membuat schematik, dimana Schematik ini berfungsi untuk membuat jalur komponen yang dihubungkan dengan Arduino.
Untuk schematik yang kami gunakkan adalah sebgai berikut :

Gambar 10. Jalur Komponen Dengan Arduino Uno

C.     Cara pemasangan komponen
langkah kerja untuk membuat Sistem Parkir Berbasis Microkontroller Arduino Uno ini adalah sebagai berikut :
1. Mempersiapkaalat dan bahayang akan digunakan.
2. Membuat desaind parkiran
3. Membuat system rangkaian Sistem Parkir Berbasis Microkontroller Arduino Uno
4. Merakit komponen, sistem rangkaian dengan rangkaian sebagai berikut :
-  Sambungkan  kabel VVC dan GND dari arduino uno kemudian di jamfer ke BREADBROD VVC GND
-  Kemudian sambungkan kabel GND dari sensor HC, servo, dan LCD ke bread broad GND
-  Dan sambungkan kabel VCC dari sensor HC, servo, dan LCD ke bread broad VCC
-  Tancapkan kabel data lcd, pasangkan ke pin 7,6,5,4,3,2, pada arduino
-  Hubungkan kabel Triger dari sensor hc 1 dan 2 ke pin 8 dan untuk kabel Echo 1 dan 2 ke pin 9, 10  pada arduino
-  Hubungkan kabel data servo 1 dan 2 pada pin 12, 13
5. MemprogramSistem Parkir Berbasis Microkontroller Arduino Uno
6. Mengetes/mengujicobaprototype.
7. Pelaporan dan Presentasi.

D.    Cara kerja
Ketika ada kendaraan melewati / Berhenti didepan sensor jarak  HC-SR04, Maka Transmitter yang ada di sensor HC terpantul dan ditangkap oleh Receiver dan kemudian secara otomatis menggerakkan Servo untuk mengngkat palang pintu parkir serta menampilkan parkiran yang tidak digunakkan pada layar LCD.


Apabila ada kendaraan masuk maka nilai yang menampilkan parkiran yang tidak digunaakn akan berkurang dan apabila ada kendaraan keluar maka nilai yang menampilkan parkiran yang tidak digunaakn akan bertambah dan ketika parkiran menunjukkan angka 0 maka parkiran didevinisikan sedang penuh dan palang pintu masuk apabila ada kendaraan lagi maka tidak dapat terbuka.

E.     Program
Untuk program pada arduino adalah sebagai berikut :

//Library
#include <Servo.h>            // library Servo
#include <LiquidCrystal.h>    // library lcd

//nama servo yang digunakkan
Servo servo_masuk;            // servo 1 dengan Nama "servo_masuk"
Servo servo_keluar;           // servo 2 dengan Nama "servo_keluar"

//devinisi sensor HC
#define triger_Pin 8          // pin Triger sensor HC 1 & 2 jadi satu pin
int nomer = 6;                // perhitungan dimulai dari 6
int echoPin[2]= {9, 10};      // pin echo sensor pada pin 9 & 10
int masuk,keluar;             // dengan nama pin echo "masuk dan keluar"
unsigned long pulseTime=0;    //

// inisialisai port pin LCD pada arduino
LiquidCrystal lcd(7, 6, 5, 4, 3, 2);

// rumus sensor hc
long sensor(int echo)
{
  digitalWrite(triger_Pin, HIGH); // triger menyala
  delay(10);                      // dengan waktu tunda 10 microsecond
  digitalWrite(triger_Pin, LOW);  // triger mati
  pulseTime = pulseIn(echo, HIGH);// echo menyala
  return pulseTime/58;
}


void setup()
{

  Serial.begin(9600);

 //sensor jarak HC
  pinMode(triger_Pin, OUTPUT);
  for(int i=0; i<2; i++)
  {
    pinMode(echoPin[i], INPUT);
  }

  //setup servo
  servo_masuk.attach(13);   // pin "servo_masuk" adalah 13
  servo_keluar.attach(12);  // pin "servo_keluar" adalah 12
}


void loop()
{
  //pin sensor jarak HC masuk dan keluar
  masuk=sensor(9);      // pin "HC masuk" adalah 9
  keluar=sensor(10);    // pin "HC keluar" adalah 10

  //penampilan lcd yang digunakkan 2*16 huruf/angka (atas 16, bawah 16)
  lcd.begin(16, 2);

  // Apabila nomer >=0<=5, maka baris pertama lcd menampilkan
  // "Tidak Parkir = " dan diikuti dengan nomer atau angka yang
  // menunjukkan tempat parkir yang kosong
  if (nomer >=0, nomer <=5)
  lcd.setCursor(0,0);
  lcd.print("Tidak Parkir = ");
  lcd.setCursor(15,0);
  lcd.print( nomer);

  // Apabial tempat parkir yang kosong 0 / parkiran penuh
  // makan baris ke 2 lcd menampilkan " Parkiran Penuh "
  if(nomer ==0)
  lcd.setCursor(0,1);
  lcd.print (" Parkiran Penuh ");

  // " jika nomer >= 1 " (1,2,3,4,5,6)
  if(nomer >=1)
  {


    // " jika jarak sensor maasuk < 3 cm
    // maka nomer berkurang 1 angka
    // dan servo dari sudut 90 berubah menjadi 180 "
    if (masuk < 3)
    {
      lcd.print (nomer --);     // nomer bertambah satu angka
      delay (50);               // delay 50 microsecound
      servo_masuk.write(180);   // sudut servo 180
      delay (5000);             // delay 5 secound
      servo_masuk.write(90);    // sudut servo 90
    }
  }

  // " jika nomer <= 5 " (5,4,3,2,1,0)
  if(nomer <=5)
  {
    // " jika jarak sensor keluar < 3 cm
    // maka nomer bertambah 1 angka
    // dan servo dari sudut 0 berubah menjadi 90 "
    if (keluar < 3)
    {
      lcd.print (nomer ++);     // nomer berkurang satu angka
      delay (50);               // dengan waktu tunda 50 microsecound
      servo_keluar.write(0);    // sudut servo 0
      delay (5000);             // dengan waktu tunda 5 secound
      servo_keluar.write(90);   // sudut servo 90
    }
  }

}


Untuk hasil vidio projeck kami dapat dilihat pada vidio dibawah ini :





Semoga bermanfaat, dan silahkan kritik, saran, dan masukkan untuk kemajuan blog ini pada kolom "KOMENTAR".